Selasa, 31 Oktober 2017

Konfigurasi DHCP di Windows Server 2012

Assalamualaikum....



 



A. Alat dan Bahan
  • VirtualBox
  • Iso Windows Server 2012
  • Iso Windows 10 (sebagai client)
  • Iso Linux (Ubuntu)

B. Materi

DHCP ( Dynamic Host Configuration Protocol ) dalah salah satu protocol pada jaringan komputer yang dapet memberikan atau meminjam IP address terhadap host yang berbeda dalam satu jaringan secara otomatis.

dalam sebuah jaringan local yang tidak mencakum DHCP, untuk memberikan konfigurasi terkait pengalamatan komputer atau host harus dilakukan secara manual. Jika ada ratusan host yang terhubung dalam jaringan local tersebut, maka si Administratornya  pun harus melakukannya sehingga ratusan kali. Terlihat sangat tidak efektif bukan???
namun , tidak demikian jika sudah di pasang DHCP pada jaringan local.

Pemberian IP address untuk setiap komputer tidak perlu lagi dilakukan secara manual, karena sudah ada sistem yang memegang tanggung jawab tersebut. Jadi, berkurang sudah beban si Administrator jaringan, dia hanya sekali melakukan settingan di komputer yang menjalankan service DHCP.



C. Langkah-langkah konfigurasi





  • Langkah pertama klik Add roles and features.

 

  • klik next pada Before You Begin.




  • pilih role-based or featurs-based installation, lalu klik next.



  • pada server selection pilih select a server from the server pool > pilih IP address > klik next.



  • pada Server roles sikakan pilih DHCP server.



  • pada Add reles and Features Wizard, klik Add Freatures



  • klik next.



  • pada bagian features tidak perlu menambahkan fiture yang ada.



  • tampilan selanjutnya adalah ringkasan dari DHCP server, bisa langsung next saja.



  • pada tampilan Confrimasi klik install untuk menambahkal di tool yang ada di server



  • installasi sedang berjalan , tunggu hingga selesai.





  • Klik "Notification" kemudian klik "Complete DHCP configuration" untuk menyelesaikan konfigurasi DHCP server



  • Pada tampilan Description adalah deskripsi tentang dhcp server yang akan kita buat ,klik next.



  • pada Authorization adalah bagian yang akan membagikan dhcp server, klik commit



  • pada Summary langsung saja klik close karena kita telah membuat security group DHCP server



  • langkah selanjutnya iyalah ke tools lalu pilih DHCP untuk mengkonfigurasinya.



  • klik kanan pada server yang sudah di buat ,kemudian pilih Add/Remote Bildings..



  • centang ip server yang akan di gunakan untuk ngeshare ip dhcpnya > klik OK



  • klik kanan pada "IPv4" kemudian pilih "New Scope..", untuk membuat scope IP yang di DHCPkan



  • Welcome Wizard > klik new.



  • buat nama group dan deskripsinya.


 


  • isikan ip dan range ip yang akan di berikan > lalu klik next.



  • selanjutnya menambahkan IP Exclusion yang berfungsi agar si IP Address tidak akan diberikan oleh server.



  • Berikan durasi sesuai kebutuhan > klik next.



  • klik "Yes" jika kita ingin memberikan konfigurasi tambahan, jika tidah pilih "No" jika kita tidakingin memberikan konfigurasi tambahan pada DHCP Server. Opsi konfigurasi tambahan pada DHCP Server yaitu untuk menambahkan Router/Gateway, menambahkan DNS Server dan juga untuk menambahkan WINS Server.


 


  • isikan ip Gateway > klik next.


 


  • klik parent domain lalu klik Next


 


  • tambahkan WINS server > Next


 


  • klik "Yes" untuk mengaktifkan scope




  • jika sudah complete wizardnya > klik Finish





  • Tampilan scope ip yang sudah dibuat.


 


  • Address pool yang dibatasi dan yang sudah terpakai.



  • pengecekan di Windows Client , apakah sudah masuk atau belum dengan cara obtain ip.



  • Cek di server apakan ip yang di client sudah masuk di server.



  • Cek di client linux di Connection Information.


 





TUGASSSS.


Melakukan Konfigurasi DHCP agar ketika di Shutdown ip tidak berubah


"dhcp"

1) Ke Tools lalu PILIH DHCP.
 

2) Kemudian Pilih Scope lalu pilih Address Leases.


 


3) Klik kanan pada ip yang akan di Reservation, lalu pilih options Add to Reservation. 

 

4) Jika ada notification seperti tampilan dibawah ini silakan klik OK.

 


5) Dibawah ini adalah tampilan ip sebelum di shutdown

 

6) Dan dibawah ini adalah tampilan ip sesudah di shutdown.

 


7) Lakukan pada Client Ubuntu juga., Klik kanan pada ip lalu pilih Add to Reservation.

 


8) Klik OK pada notification seperti di bawah ini.

 


9) Tampilan Sebelum di shutdown.



 

10) Tampilan sesudah di shutdown.





"static"




1) Klik kanan pada Reservation kemudian pilih New Reservation..


2) Isikan nama, ip address yang akan di jadikan ip kemudian MAC address si client, lalu pilih typenya itu DHCP > Klik  Add.

 


3) Lakukan juga jika mempunya dua client atau lebih.

 


4) Isi juga nama kemudian Ip address nya lalu Mac Addressnya dan pilih typenya DHCP > Klik add.

  


5) Jika sudah makan akan jadi seperti tampilan dibawah ini.

 


Untuk pengecekan di client

Client Ubuntu

 

1) Restart


 

2) Dannnnnn hasilnya akan jadi seperti di bawah ini.

 


3) pengecekan dengan terminal menggunakan syntax "ifconfig".


Client Windows


 

1) Restart





2) Dann hasilnya akan jadi seperti tampilan di bawah iniiii.


 


3) pengecekan dengan cmd, "ipconfig /release" dan "ipconfig /renew".





.Selesai.
..Semoga Bermanfaat..


































Assalamualaikum ^.^

" Jika kamu tak tahan LELAH nya BELAJAR , Maka kamu akan menanggung PERIH nya KEBODOHAN " - Imam Syafi'i

My Channel

Popular Posts

Text Widget

Unordered List

Search This Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

about l'm not someone else hehe^-^